Friday, June 24, 2016

Mbiyodo Dan Nyinoman, Wujud Gotong Royong


Indonesia memiliki kekayaan akan ragam budaya dan adat istiadat. Termasuk di dalamnya prosesi pernikahan. Adat Jawa misalnya, kebanyakan orang hanya mengenal proses siraman dan midodareni. Padahal ada beberapa kebiasaan atau tradisi yang selalu dilakukan. Walau terkesan njelimet, namun mempunyai banyak fungsi, selain makna-makna sibolik dan filosofis di dalamnya.
sisdanso.blogspot.com


Salah satunya yang sampai sekarang masih dilakukan terutama di masyarakat desa adalah mbiyodo dan nyinoman. Mbiyodo dan nyinoman adalah kegiatan yang dilakukan masyarakat untuk membantu tetangga atau kerabatnya pada waktu saat melangsungkan acara-acara tertentu, biasanya acara pernikahan. Mbiyodo merupakan sebutan untuk kaum wanita sedangkan sinoman adalah sebutan untuk kaum laki-laki.
sisdanso.blogspot.com

Para Mbiyodo dan sinoman tidak diundang secara khusus, mereka datang ke tetangga yang mempunyai hajat dengan kesadaran masing-masing. Kegiatan mbiyodo dan nyinoman ini terus berlangsung selama acara. Kaum laki-laki melakukan tugasnya masing-masing, seperti membuat jenang, memasang terob, ataupun membuat kembar mayang. Sedangkan yang wanita melakuan tugas seperti membuat kue atau mempersiapkan makanan lainnya.

sisdanso.blogspot.com

MBiyodo dan sinoman dalam melakukan tugasnya tidak mendapatkan pamrih apapun. Disinilah tergambar rasa tolong menolong antar sesama yang masih ada dalam masyarakat. Selain itu, rasa kebersamaan juga terlihat ketika mereka melakukan pekerjaan secara bersama-sama. Tidak memandang siapa yang mempunyai hajat, Semua kalangan berkumpul bersama dan berperan sebagai mbiyodo dan sinoman.

sisdanso.blogspot.com

Para mbiyodo dan sinoman tidak membawa apapun, yang diberikan adalah tenaga untuk mempersiapkan segala kebutuhan orang yang mempunyai hajat. Kegiatan ini sudah sejak lama berlangsung di masyarakat jawa terutama di daerah pedesaan. Entah sejak kapan tidak ada yang mengetahui, yang jelas, dari sini juga terlihat bagaimana para leluhur hidup saling berdampingan.

sisdanso.blogspot.com

Berbagai macam jenis kue-kue dan makanan lain dibuat, Pada masa lalu makanan yang dibuat kebanyakan adalah makanan tradisional, namun seiring perkembangan jaman dan banyaknya makanan yang ada, sekarang ini segala jenis makananpun dapat disajikan, hanya ada satu makanan yang menjadi ciri khas dan melalui proses pembuatan yang agak lama serta melalui ritual tertentu yaitu jenang.






Agar keseluruhan kebutuhan dapat terlaksana dengan teratur dan baik, Para mbiyodo dan sinoman dipimpin oleh seseorang yang dinamakan lurah mbiyodo dan sinoman . Lurah ini bertugas mengatur dan bertanggung jawab atas kebutuhan dan rasa juga hasil pekerjaan dari para mbiyodo dan sinoman.
sisdanso.blogspot.com

Dirumah mempelai wanita para mbiyodo dan sinoman terlihat lebih sibuk ketimbang dirumah mempelai laki-laki. Disebabkan prosesi pernikahan lebih banyak diadakan dirumah mempelai wanita. Mulai dari temu manten sampai dengan resepsi pernikahan. Bahkan dibeberapa tempat kegiatan masih terus berlangsung walaupun acara pernikahan telah selesai.

Sangat terlihat perbedaan salah satu bentuk kebiasaan atau tradisi antara kehidupan masyarakat dipedesaan dengan masyarakat yang hidup dikota. Kebersamaan, toleransi, jiwa sosial yang sangat tinggi masih sangat terlihat di masyarakat pedesaan. Salah satunya dalam bentik mbiyodo dan nyinoman ini, setiap lapisan masyarakat saling Bantu membantu mewujudkan kerukunan sesama warga.

by: sisdanso

Lihat hal unik dan menarik lainnya dengan klik link dibawah ini....wajib dilihat...sangat baguuusss....


Terimakasih....



 



0 komentar:

Post a Comment